
TAMIANG LAYANG — Suasana semarak mewarnai pembukaan Bazaar UMKM Adaro Spectapreneur 2025 yang digelar di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Nansarunai, Rabu (8/10). Dalam acara tersebut, diumumkan pula para pemenang Lomba Ide Bisnis dan Lomba Inovasi Bisnis yang menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan Adaro Spectapreneur Barito Timur 2025. Kedua lomba tersebut sebelumnya telah dilaksanakan pada Selasa (30/9) di Gedung Dekranasda Tamiang Layang, dengan dua kategori utama: Ide Bisnis bertema “Naik Kelas Lewat Ide Ekonomi Kreatif”, dan Inovasi Bisnis bertema “Smart UMKM, Inovasi Cerdas Bisnis Berkualitas”.

Kompetisi ini diikuti oleh pelaku UMKM dari berbagai sektor di Kabupaten Barito Timur dan dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari perwakilan Bank Kalteng, Bank Mandiri, PT Adaro, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (DisdagkopUKM), serta Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapplitbangda) Barito Timur.
Daftar Pemenang Adaro Spectapreneur 2025 Kategori Lomba Ide Bisnis: Juara 1 (Gold): Rima Hardianti – Bubur Ketan Hitam, Juara 2 (Silver): Herlian Andama – Spring Roll Mom, Juara 3 (Silver): Niliani – Tetei Lalan Widu, Juara 4 (Bronze): Rica Citra Siti Wati – Kerupuk Rebung, Juara 5 (Bronze): Asni Susan Andriany – Kerupuk Tela-tela.

Kategori Inovasi Bisnis: Juara 1 (Gold): Kaidah Sabariah – Omah Jamur, Juara 2 (Silver): Herliantoni – Home Industri WJ & R, Juara 3 (Silver): Rizky Rahmadani – Croffle, Juara 4 (Bronze): Sulistya – Spice Drink, Juara 5 (Bronze): Mursida – Telor Asap Mama Rizka. Predikat Tangguh dan Potensial: Cuma – Beras Mapayu Kemasan, Intan Firda Sari – Dimsum Sehat / Dapur Mama Ad Andreas, Edo Prasetio Putra – Kerajinan Mandau, Lidia Faridah – Mom’s Alif Ba. Wadah Kreativitas dan Daya Saing UMKM Lokal Kegiatan Adaro Spectapreneur 2025 menjadi wadah bagi pelaku UMKM Barito Timur untuk menampilkan kreativitas, inovasi, dan semangat wirausaha di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah.

Melalui kolaborasi dengan dunia usaha dan dukungan PT Adaro Indonesia serta PT Sapta Indra Sejati, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong lahirnya wirausahawan tangguh yang berdaya saing dan berkelanjutan. Perwakilan PT Adaro Indonesia menyampaikan bahwa dukungan terhadap kegiatan seperti Adaro Spectapreneur merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat di wilayah operasionalnya.

“Program ini kami hadirkan bukan sekadar sebagai CSR, tetapi sebagai investasi sosial jangka panjang. Kami ingin melihat UMKM Barito Timur tumbuh mandiri, adaptif terhadap perubahan, dan mampu berkontribusi bagi kemajuan ekonomi Kalimantan Tengah serta Ibu Kota Nusantara,” ujar perwakilan PT Adaro. Semangat kolaborasi antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan pelaku UMKM diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan Barito Timur yang “Segah” — maju, mandiri, dan sejahtera melalui ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.(lia/win).

5,725 total, 75 kali dibaca hari ini